Menjaga Keeksotisan Kabupaten Lumajang, Surga Tersembunyi di Jawa Timur

Penampakan jaran kencak yang berakhir di sekitar Ranu Klakah. Foto: Visit Lumajang/Ade

Kabupaten Lumajang, sebuah wilayah di Jawa Timur dengan pesona alam dan budaya yang luar biasa. Keindahan pantai, gunung, dan budaya yang unik menjadi daya tari tersendiri bagi wisatawan.

Keindahan Gunung Semeru, Air Terjun Tumpak Sewu, Goa Tetes, dan wisata lain cukup digemari banyak pengunjung. Hal yang sudah diberikan oleh Tuhan, sudah sepatutnya dijaga. Untuk itu, penting bagi wisatawan dan penduduk setempat untuk tetap menjaga lingkungan.

Kegiatan ekowisata yang telah dilakukan menjadi salah satu upaya agat wisatawan memperoleh pengalaman mendalam dalam menjaga kelestarian alam. Selain itu, berbagai program penanaman pohon dan pengelolaan sampah telah dilakukan untuk merawat lingkungan.

Pariwisata dan budaya Lumajang menjadi hal yang tidak bisa dipisahkan. Tradisi unik seperti Upacara Petik Laut dan upacara adat suku Tengger adalah daya tarik utama. Agar kelestarian budaya terjaga, pendidikan dan promosi budaya lokal harus ditingkatkan.

Masalah kebersihan masih menjadi tantangan yang dihadapi Lumajang. Infrastruktur fasilitas umum, seperti tempat sampah dan toilet umum, mulai meningkat tapi tidak lupa juga perlu dirawat.

Semuanya tentu memerlukan keterlibatan masyarakat lokal. Melalui edukasi dan pelatihan tentang pariwisata berkelanjutan, penduduk setempat bisa memahami pentingnya menjaga kelestarian sumber daya alam dan budaya Lumajang.

Melalui komitmen bersama dari pemerintah, wisatawan, maupun masyarakat lokal, Kabupaten Lumajang dapat tetap menjadi destinasi wisata menarik tanpa mengorbankan kelestarian alam dan budayanya. Memelihara kelestarian pariwisata di Lumajang adalah tanggung jawab bersama demi generasi masa depan dan keindahan yang abadi.