Ngaji On The Road Cara Asik Ngabuburit Ala Santri

Para santri yang sedang mengaji di sekitaran trotoar Alun-alun Lumajang. Foto: Visit Lumajang/Ahmad

Mengisi waktu luang sesaat sebelum berbuka puasa biasa disebut juga ngabuburit. Berbagai aktivitas dapat dilakukan di waktu tersebut mulai dari bermain bersama teman atau kegiatan bermanfaat lainnya.

Mengaji menjadi salah satu kegiatan bermanfaat yang bisa mengisi waktu ngabuburit. Membaca lantunan ayat suci Al-Qur'an di dalam surau sudah biasa, tetapi ada hal menarik yang dilakukan oleh santri Pondok Pesantren Bahrusysyifa di Kabupaten Lumajang.

Tradisi unik ngabuburit sambil mengaji yang dilakukan para santri Pondok Pesantren Bahrusysyifa ini sedikit berbeda dari yang biasanya. Mereka menyebutnya Ngaji On The Road sebagai kegiatan pengisi ngabuburit.

Ngaji On The Road dilakukan setiap sore yaitu dengan cara membaca Al-Qur'an di trotoar jalan sekitar Alun-alun Lumajang.

Puluhan remaja terlihat khusyu’ membaca Al-qur’an yang dipangku tangan. Mereka tetap melantunkan ayat suci yang dibaca meskipun dilewati barisan pejalan kaki dan lalu lalang kendaraan yang melintas sambil duduk berjajar.

Tak hanya membaca Al-qur’an masing-masing, kegiatan Ngaji On The Road ini juga terbuka bagi masyarakat yang ingin belajar untuk memperbaiki maupun meningkatkan bacaan.

Yasmin, salah seorang pelajar mengaku senang bisa mengaji bersama para santri yang ada. Setiap sore ia sengaja datang ke alun-alun untuk belajar mengaji bersama sembari menunggu waktu berbuka puasa.