Mencicipi Kuliner Ekstrem di Lumajang, Olahan Katak dan Biawak Rica-rica

Olahan biawak dan katak rica-rica dari Warung 24 Kalimujur. Foto: Visit Lumajang/Ahmad VL

Kalau mendengar masakan rica-rica pasti identik dengan olahan ayam ataupun bebek. Namun, kali ini berbeda. Di Lumajang, Jawa Timur ada sebuah warung yang menyediakan kuliner ekstrem yang dimasak rica-rica.

Bahan dasarnya berasal dari hewan yang tak lazim, meski begitu rasanya tak kalah enak dengan masakan olahan ayam atau bebek.

Tempat kuliner ini bernama Warung 24 Kalimujur, berada di pinggiran sungai Kalimujur, Desa Gesang, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang. Warung ini menyediakan beragam kuliner ekstrem mulai dari Swike alias Katak dan Biawak.

Semua olahan hewan itu dimasak rica-rica oleh Sun atau yang akrab disapa Mak Sun si pemilik warung. Proses pengolahan cukup sederhana.

Daging katak maupun biawak yang sudah dipotong dan dibersihkan dibumbui dengan rempah. Kemudian, daging berbumbu itu diungkep hingga air sudah mulai menyusut dan bumbu meresap sempurna.

Setelah matang, rica biawak dan katak siap disajikan dengan sambal racikan khas warung pedesaan. Lebih nikmat lagi disajikan dengan segelas es teh untuk pereda dahaga.

Saat daging biawak dan katak masuk ke mulut, rasa yang pedas, manis, gurih dan legit memenuhi lidah. Visiters akan merasakan citarasa lezat dan pengalaman unik saat menyantap kuliner ini.