Serentak di 27 Kota, Njagong Film Lumajang Ikutan Gelar Nobar Film Asimetris

Nonton bareng dan diskusi film dokumenter Asimetris via Njagong Film Lumajang

Asimetris, film dokumenter hasil karya jurnalis Dandhy Dwi Laksono diputar secara serentak di 27 kota se-Indonesia. Di Lumajang sendiri yang merupakan kota kelahiran Dandhy, film produksi Watchdoc itu diputar di Wiera Cafe, Jln. Wahid Hasyim, Selasa (13/03).

Film produksi Dandhy dan Suparta Arz ini merupakan hasil dari Ekspedisi Indonesia Biru, perjalanan bermotor berkeliling Indonesia untuk mengungkap realita di negeri ini. Asimetris berisi dokumenter perkebunan sawit di Indonesia.

Lewat film ini, Dandhy berhasil menangkap keresahan petani dan dampak lingkungan yang muncul akibat pembukaan lahan perkebunan secara besar-besaran. Film dokumenter Asimetris juga dibuat karena keprihatinan terkait kabut asap yang cukup parah di tahun 2015.