Diskusi Kebangsaan di DHC '45 Lumajang

Peserta dialog kebangsaan DHC '45 (17/09) via GSNI/Yopi

Mengenal sejarah Lumajang

Dialog kebangsaan yang dilaksanakan oleh DPC GSNI Lumajang bekerjasama dengan Dewan Harian Cabang (DHC) Badan Pembudayaan Kejuangan '45 tersebut menghadirkan pemateri Indriyanto, SH. Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lumajang, H. Kadar Sriyono Ketua Dewan Harian Cabang (DHC) Badan Pembudayaan Kejuangan '45 dan Drs. Rachman Sudaryono Sekretaris Dewan Harian Cabang (DHC) Badan Pembudayaan Kejuangan '45.

Indriyanto menjelaskan bahwasannya Lumajang memiliki arti penting dalam sejarah Nusantara. Maka dari itu sebagai anak Lumajang harus mengenal sejarah dan budaya kotanya, seperti kata pepatah tak kenal maka tak sayang.

"Kenalilah sejarah dan budaya kota ini, setelah kalian mengenalinya pasti akan muncul kebanggan dan kecintaan terhadap Lumajang dan negara ini. Adik-adik inilah yang nantinya akan memegang tongkat estafet kepemimpinan negeri ini," ujar Kabid Kebudayaan yang murah senyum tersebut.

Sementara Briant siswa kelas X IPS yang juga aktif di Study Club Sejarah (SCS) SMA Negeri 3 Lumajang merasa senang mengikuti dialog kebangsaan tersebut, selain dapat mengetahui pahlawan lokal juga mengetahui kebudayaan yang ada di Lumajang.

"Saya sangat senang mengikuti dialog kebangsaan ini banyak ilmu yang saya peroleh mulai mengenal pahlawan juga mengenal kebudayaan Lumajang sehingga dapat menambah kecintaan kepada tanah kelahiran saya ini. Semoga GSNI Lumajang ke depannya terus mengadakan kegiatan yang mengangkat budaya, pasalnya banyak budaya Lumajang yang mulai tidak dikenal oleh pelajar," paparnya.[]