Parkir Pikir 2025 Hadirkan Perayaan Segala Rasa, Literasi dan Kesehatan Mental di Lumajang
Parkir Pikir 2025 Hadirkan Perayaan Segala Rasa, Literasi dan Kesehatan Mental di LumajangHari Kedua: Riuh Rasa Tumpah Ruah
Usai talkshow, peserta mengikuti sesi journaling yang dipandu psikolog, dilanjut kegiatan Lingkar Dengar.
Kegiatan ini adalah sesi berbagi pengalaman dalam kelompok kecil untuk belajar mendengarkan tanpa menghakimi.
Sebagai penutup, para Peserta atau Pemarkir mengikuti Participant Experience – Kain Rasa, aktivitas melukis emosi di atas kain sebagai simbol penerimaan diri dan kebersamaan.
Beragam tanggapan positif datang dari para peserta, diantaranya:
"Aku bahagia banget bisa ikut event seseru ini. Semoga makin sering ada kegiatan seperti ini," ujar Cindy Rahma.
"Lewat Parkir Pikir, aku jadi lebih sadar pentingnya jeda dan merayakan setiap perasaan, bahkan yang tidak nyaman," tambah Arini Zazkiyah Rahmah.
Sementara Dwizky Martha Putri Arieliyah Dewani menuturkan, "Rasanya seperti melihat lautan tenang yang menyimpan ombak. Banyak yang datang membawa cerita, tapi semua berusaha bertahan."
