Tinggi Permintaan Jelang Idul Adha, Pria di Lumajang Sulap Barang Rongsok Jadi Alat Pemanggang Sate

Abdul Halim saat membuat alat pemanggang sate dari bahan bekas. Foto: Visit Lumajang/Ahmad VL

Hari Raya Idul Adha menjadi berkah tersendiri bagi para perajin alat pemanggang sate di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Salah satunya Abdul Halim, seorang perajin panggangan sate asal Desa Grati, Kecamatan Sumbersuko.

Permintaan yang meningkat drastis, pengrajin pun menyulap limbah alat elektronik dan sisa material bangunan menjadi alat pemanggang sate yang memiliki nilai ekonomi.

Dengan hanya bermodalkan alat sederhana seperti alat pelubang, tang, palu, dan gunting plat besi, Abdul Halim (49) memanfaatkan limbah sisa plat CPU komputer, lemari es hingga galvalum menjadi alat pemanggang sate yang memiliki nilai ekonomi.

Peluang cuan ini dikerjakannya saat melihat banyak barang bekas rongsokan dari alat-alat elektronik. Sisa plat CPU komputer yang didapatnya dari tempat bahan rongsokan itu disulapnya menjadi alat yang bermanfaat.

Halim mengaku, jelang Hari Raya Idul Adha kali ini permintaan alat pemanggang sate meningkat hingga berkali-kali lipat dari biasanya.

"Permintaan tidak terbatas, yang penting saya kerjakan sedapatnya bahan. Bahan yang dipakai ada dari plat kulkas, komputer hingga galvalum," katanya pada Selasa 11 Juni 2024 pada Visit Lumajang.

Menurutnya, dalam sepekan ia mengerjakan pesanan hingga 3 kodi. "Target saya minimal satu minggu mengerjakan 3 kodi atau 60 buah," katanya.