TP PKK Kelurahan Kepuharjo Kenalkan GESIT Untuk Cegah Stunting

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Kelurahan Kepuharjo. Foto via YouTube Kepuharjo Official

Menurut website resmi kemenkes stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama.

Menurut data Studi Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) Tahun 2021 prevalensi stunting Kabupaten Lumajang menempati posisi ke empat se-Jawa Timur. Ditunjukkan dengan nominasi angka stunting prevalensi sebesar 30,18%.

Untuk itu Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Kelurahan Kepuharjo (TP PKK), Nyonya Aminatus Zahro Joko Setiyo mengajak warga Kelurahan Kepuharjo melakukan langkah pencegahan stunting.

Ketua TP PKK Kelurahan Kepuharjo mengajak untuk melakukan program "Gesit" atau Gerakan Sikap Stunting Ibu dan Anak Terdampingi. Melalui program tersebut dilakukan pencegahan stunding secara sensitif dan spesifik.

Pencegahan secara spesifik dengan menjalankan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada bumil Kurang energi Kronis (KEK), pemberian makanan bayi dan anak, serta pemantauan pertumbuhan di posyandu.

Sementara itu, pencegahan secara sensitif dilakukan dengan cara Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) kepada masyarakat.

Dengan adanya program tersebut Kepala TP PKK Kelurahan Kepuharjo berharap para ibu dan anak bisa dengan senang hati ke posyandu agar bisa memantau pertumbuhan anak dan mencegah stunting.