Warga Terdampak Erupsi Semeru 2 Tahun Lalu Kini Rayakan Lebaran di Hunian Baru

Kondisi kawasan relokasi hunian baru para penyintas erupsi semeru. Foto: Istimewa/Visit Lumajang

Tak terasa sudah 2 tahun pasca Erupsi Gunung Semeru, ribuan warga yang terdampak akhirnya mendapat hunian pengganti untuk melanjutkan kembali aktivitas sehari-hari dan bisa merayakan Hari Raya 1444H di rumah baru mereka.

Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang, Kustari Sumardi menyampaikan, bahwa tahun lalu sebelum Hari Raya Idul Fitri sudah dilakukan penyerahan kunci hunian Tahap I kepada 130 KK

"Syukurlah di tahun pertama pasca Erupsi Semeru 130 KK sudah ada yang menempati hunian baru, dan merayakan Lebaran Idulfitri 2022 lalu," ungkap Kustari saat dimintai keterangan disela kegiatannya, Sabtu 22 April 2023.

Kustari juga mengungkapkan bahwa di tahun kedua pasca erupsi, ada sekitar 1.833 KK telah dapat menempati hunian baru di kawasan relokasi sehingga bisa menjalankan ibadah Puasa Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2023.

Salah satu Penyintas Erupsi Semeru, Sumiati (65th) mengaku bersyukur karena dirinya dan kerabat masih dalam keadaan sehat hingga saat ini. Meskipun, sempat kehilangan rumah karena erupsi Semeru, tetapi pemerintah telah menyediakan tempat yang layak untuk ditinggali.

"Alhamdulillah, sampai sak niki kulo lan saduluran tasik diparingi sehat, masio kelangan griyo, tapi pemerintah sampun maringi griyo sing layak ditinggali (hingga saat ini saya dan kerabat masih diberikan kesehatan. Meskipun, kami kehilangan rumah, tapi pemerintah telah menyediakan rumah yang layak ditempati, red)," kata Sumiati.

Sumiati juga bersyukur, karena tahun ini dapat kembali berkumpul dengan kerabat dan tetangga lainnya menjalankan Puasa Ramadan dan Merayakan Hari Raya Idulfitri dengan nyaman di rumah hunian baru.