Warga Dusun Sumberlangsep Terisolir Akibat Banjir Lahar, Bupati Lumajang Berencana Merelokasi

Bupati memberikan sejumlah bantuan berupa sembako kepada warga Dusun Sumberlangsep. Foto: Kominfo Lumajang

Namun, Warga Berat Hati Meninggalkan Rumah

Setelah mendengar pernyataan dari sang bupati tidak sedikit warga yang menolak untuk direlokasi. Mereka merasa berat meninggalkan rumah dan mata pencahariannya.

Kemudian, beberapa warga mengusulkan agar pemerintah membangun kembali tanggul yang sudah jebol akibat banjir lahar dingin tersebut.

Cak Thoriq menjelaskan lebih lanjut bahwa pembangunan tanggul tidak akan mehilangkan potensi banjir lahar dingin dari Gunung Semeru.

Adanya tanggul tersebut dinilai tidak mampu menahan arus lahar dingin yang cukup deras dengan membawa ribuan kubik material pasir maupun bebatuan dari Gunung Semeru dan tetap berpotensi untuk jebol.

"Walaupun tetep dibangun tanggul, mungkin bisa bertahan dua sampai tiga kali lahar, ini kan tidak pasti laharannya kapan datang, tidak bisa diprediksi, kita mengupayakan keselamatan bapak ibu semua," tambah Cak Thoriq.

Setelah memberikan pengertian kepada warga, Cak Thoriq menyerahkan sejumlah bantuan sembako kepada warga Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari Kecamatan Candipuro tersebut.

Sembako diberikan kepada warga sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terisolir akibat lahar dingin semeru beberapa waktu lalu.